Sejarah Robot – Alat mekanis pertama awal mula robot di gunakan oleh orang Mesir sekitar 3000SM. Pada saat itu, orang Mesir menggunakan patung manusia untuk membunyikan bel.
Tahun 400SM, archyus pulley dan sekrup penemu taremtum, juga di temukan merpati kayu yang bisa terbang. Alat mekanis dalam bentuk patung kontrol hidraulik yang dapat berbicara, sinyal dan nubuat umumnya dibangun di Mesir Hellenic selama abad kedua SM.
Abad pertama, wasit Petronius membuat boneka mekanik yang bisa bergerak seperti manusia. Abad ke-10 setelah JC, seorang ilmuwan Arab bernama Al-Jazari membuat robot humanoid pertama yang berfungsi untuk memainkan alat musik.
Dari mana asal kata robot ? Kata robot pada awalnya dicetuskan oleh penulis drama asal Ceko bernama Karel Capek pada tahun 1921. Kata robot merujuk pada kata “robota” yang dalam bahasa Ceko berarti budak atau pekerja.
Kata robotics atau robotika juga dicetuskan oleh seorang penulis fiksi Ilmian Amerika bernama Isaac Asimov dalam sebuah cerpen berjulul “Runabout” tahun 1942.
Asimov memperkenalkan peran robot dalam masyarakat sebagai pelayan manusia dan melihat robot sebagai “Ras yang lebih baik dan lebih bersih”.
Tahun 1557, Giovanni Torriani menciptakan robot kayu yang dapat mengambil roti harian Kaisar dari toko.
Tahun 1796, Hisashige Tanaka dari Jepang membuat boneka mekanik bernama Karakuri yang berfungsi untuk menuangkan teh. Pada era ini hingga abad 19, penemu yang mengembangkan alat mekanis tidak terhitung jumlahnya.
Pada akhir abad ke 19, perkembangan robot semakin pesat setelah Robot berbicara milik Edison dan Robot bertenaga uap yang dikembangkan di kanada.
Perkembangan teknologi pada abad 20 menjadikan riset tentang robot menjadi topik penting sehingga dapat berkembang sangat pesat hingga sekarang.
Penemuan Transistor Oleh William Shockley pada tahun 1948 dan perkembangan mikroprosesor tahun 1970an memberikan pengaruh besar bagi perkembangan robotika.
Komponen kontrol dan pemograman yang pada mulanya adalah tabung vakum yang berukuran besar berganti menjadi transistor dan IC yang ukurannya jauh lebih kecil serta dapat di program.
Perkembangan Robot Modern
Robot paling awal yang kita kenal diciptakan oleh seorang penemu dari Amerika bernama George C. Devol pada awal 1950. Devol menemukan dan mematenkan manipulator yang dapat diprogram ulang yang disebut “Unimate,” dari “Universal Automation”.
Pada akhir 1960-an seorang insinyur bernama Joseph Engleberger (kelak dijuluki bapak robotika) memperoleh paten robot Devol dan mampu memodifikasinya menjadi robot industri. Engleberger pun membentuk perusahaan bernama Unimation untuk memproduksi dan memasarkan robot.
Pada tahun 1958, Charles Rosen memimpin tim peneliti di Stanford Research Institute dalam mengembangkan robot bernama “Shakey”. Robot ini jauh lebih maju daripada Unimate, yang dirancang untuk aplikasi industri khusus.
Pada tahun 1986, Insinyur Honda memulai penelitian tentang robot yang bisa berjalan. Penelitian ini menghasilkan model E1, E2 dan E3 yang dapat mensimulasikan gerakan berjalan manusia. Model berikunya yakni E4 dan E5 difokuskan untuk mencapai kestabilan saat berjalan.
Penelitian ini begitu progresif sehingga menghasilkan model humanoid utuh yakni P1, P2 dan P3 yang dapat menaiki dan menuruni anak tangga. Penelitian ini berlanjut hingga versi Humanoid yang sempurna dengan nama ASIMO.
Sejarah Robot Vacuum Cleaner
Robot penyedot debu memiliki sejarah 25 tahun sejak kelahirannya. Pada tahun 1996, robot penyedot debu pertama keluar, dan namanya disebut ‘electrolux trilobite’.
Ini diproduksi oleh Electrolux, produsen peralatan listrik rumah tangga dan profesional asal Swedia pada saat itu, dan secara resmi diproduksi massal ke pasar pada tahun 2001.
Robot penyapu trilobita menggunakan ultrasound untuk mendeteksi dan menghindari rintangan sekaligus membantunya membuat peta ruangan. Faktanya, robot penyapu trilobita generasi pertama tidak dapat menghindari beberapa rintangan dengan baik.
Robot Vacuum Cleaner
Sensor inframerah ditambahkan ke versi generasi kedua, yang sangat meningkatkan kemampuannya untuk menghindari rintangan.
Namun sebelum digunakan, strip magnetik harus dipasang pada pintu dan ujung tangga sebagai dinding tak kasat mata untuk mencegah robot bergerak maju dan mencegah robot terjatuh atau memasuki ruang lain secara tidak sengaja.
Robot penyapu “Trilobite” dapat berjalan selama 60 menit setiap kali diisi dayanya. Ini beroperasi dalam tiga gigi: normal, cepat dan pembersihan titik. Jika penyedot debu penuh dengan sampah, ia juga akan mengeluarkan peringatan ringan.
Tingginya hanya 13 cm dan dapat dibersihkan di bawah meja dan tempat tidur. Karena proses pembersihannya sepenuhnya otomatis, pengguna dapat meninggalkannya di rumah untuk membersihkan ruangan, sehingga menghemat banyak waktu istirahat.
Pada bulan September 2002, iRobot membuat tonggak penting dalam sejarah robot penyapu. iRobot meluncurkan seri robot penyapu Roomba. Sejak diluncurkan, robot penyapu seri iRobot Roomba masih aktif di pasaran dan diterima dengan baik oleh konsumen.
Dampak terbesar dari penyapu seri Roomba pada industri penyapu adalah penemuannya yang dipatenkan—struktur penyapu tiga tahap. Struktur pembersihan tiga tahap adalah struktur pembersihan “sikat samping + sikat gulung + lubang penghisap debu”.
Dibandingkan dengan produk struktur pembersih dua tahap lainnya, poin kuncinya adalah menambahkan huruf V antara sikat samping dan lubang penghisap debu.
Tujuan dari sikat rol adalah untuk menyapu debu yang terserap di tanah oleh listrik statis melalui putaran sikat rol berkecepatan tinggi. Kemampuan membersihkannya lebih baik daripada penyedot debu sampai batas tertentu.
Sejarah Robot Otonom
Robot otonom adalah robot yang bertindak tanpa bantuan manusia. Lingkungan robot otonom pertama dikenal sebagai Elmer dan Elsie, yang dibuat pada akhir tahun 1940-an oleh W. Gray Walter.
Mereka adalah robot pertama dalam sejarah yang diprogram untuk “berpikir” seperti otak biologis dan dimaksudkan untuk memiliki keinginan bebas.
Elmer dan Elsie sering dicap sebagai kura-kura karena bentuk dan cara bergeraknya. Mereka mampu melakukan fototaksis, yaitu gerakan yang terjadi sebagai respons terhadap rangsangan cahaya.
Robot otonom adalah mesin cerdas yang mampu melakukan tugasnya sendiri, tanpa kontrol manusia secara langsung. Contohnya robot penyedot debu.
Sedangkan Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan merupakan objek digital yang berisi susunan algoritma yang diterjemahkan menggunakan bahasa pemrograman untuk memberikan perintah pada suatu perangkat.
Kebalikan dari robot industri yang mengharuskan adanya kontrol ruang yang presisi dan pengaturan yang kompleks, robot otonom yang bersifat humanoid ini justru dirancang adaptif.
Nah itulah informasi yang bisa kami bagikan mengenai Sejarah Robot, semoga informasi yang kami bagikan ini bermanfaat untuk kalian semua dan terima kasih telah membaca.
