Piramida Ekspansif – Komposisi penduduk adalah statistik kependudukan yang membagi penduduk dari segi umur, jenis kelamin maupun kategori lainnya. Komposisi penduduk bisa digambarkan lewat piramida.
Biasanya, piramida memuat pengelompokan penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin. Umur digambarkan lewat garis vertikal, sementara jenis kelamin dengan garis horizontal.
Dasar piramida adalah penduduk dengan usia termuda, sementara semakin ke atas semakin tua. Lewat piramida ini, kita bisa mengetahui dengan cepat struktur dan komposisi penduduk.
Piramida Ekspansif Stasioner Konstruktif
1. Piramida ekspansif
Piramida ekspansif memiliki bentuk yang besar pada bagian bawah dan semakin kecil ke bagian puncak. Piramida ini dikenal juga dengan istilah piramida segitiga, kerucut, limas, atau piramida penduduk muda.
Piramida ekspansif menunjukkan penduduk di suatu wilayah berada dalam keadaan bertumbuh. Piramida seperti ini menunjukkan bahwa jumlah penduduk usia muda lebih besar. Berarti, angka kelahiran tinggi, dan tingkat kematian bayi rendah.
Negara dengan piramida ekspansif memiliki pertumbuhan penduduk yang cepat. Piramida penduduk negara sedang berkembang tergolong usia muda. Biasanya dijumpai di negara-negara berkembang seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, Mesir, Nigeria, India, dan Brazil.
Negara dengan piramida ekspansif perlu mengendalikan laju pertumbuhan penduduknya. Sebab penduduk yang terlalu banyak akan berpengaruh pada pemerataan sumber daya dan pembangunan.
Contoh ekstrem pengendalian penduduk pernah dilakukan China. Karena pertumbuhan penduduknya tinggi, China berusaha mengendalikan dengan membatasi jumlah anak dalam satu keluarga.
2. Piramida Penduduk Dewasa (Stationer)
Piramida ini menggambarkan negara atau daerah dengan pertumbuhan penduduk yang stabil. Dalam piramida penduduk dewasa, angka kelahiran (natalitas), dan angka kematian (mortalitas) cenderung seimbang.
Oleh karena itu, jenis piramida penduduk dewasa sering ditemukan di negara maju seperti Amerika Serikat dan Inggris. Ciri-ciri negara yang termasuk dalam piramida penduduk dewasa adalah sebagai berikut:
- Jumlah penduduk dalam keadaan stasioner
- Jumlah kelahiran dan kematian seimbang
- Jumlah penduduk relatif tetap
- Pertumbuhan penduduk rendah
- Penduduk muda hampir sebanding dengan penduduk tua
3. Piramida Penduduk Tua (Konstruktif)
Piramida penduduk tua menggambarkan kondisi daerah dimana angka pertumbuhan penduduknya cenderung mengalami penurunan. Gambar piramida ini berbentuk seperti batu nisan dan terdapat di Negara Jerman, Belgia, dan Swedia. Adapun ciri-ciri negara yang termasuk dalam piramida penduduk tua, yaitu:
- Jumlah penduduk terus berkurang
- Angka kelahiran lebih kecil dari angka kematian
- Sebagian besar penduduk berada pada kelompok usia tua
- Pertumbuhan penduduk sangat rendah bahkan tidak ada sama sekali
Piramida Ekspansif Berbentuk
Piramida penduduk muda berbentuk kerucut dengan alas yang lebar dan puncak meruncing. Piramida penduduk ini menggambarkan pertumbuhan penduduk yang pesat.
Selain itu, pada piramida ini penduduk usia muda merupakan jumlah yang dominan. Contoh negara dengan piramida penduduk muda adalah Indonesia dan Cina. Berikut ciri-ciri negara yang termasuk dalam piramida penduduk muda:
- Sebagian besar penduduk berada dalam kelompok umur muda
- Tingkat kelahiran dan kematian masih cukup tinggi
- Pertumbuhan penduduknya tinggi
Demikianlah pembahasan tentang Piramida Ekspansif. Semoga dengan adanya pembahasan ini bisa membantu kita semua, terima kasih.