Pendaftaran S2 Ilmu Komunikasi UGM Terupdate Tahun Ini – Pendaftaran S2 Ilmu Komunikasi UGM ini harus memenuhi standar skor minimum hal-hal yang sudah ditentukan pada saat pendaftaran online.
Syarat S2 Ilmu Komunikasi UGM
Bagi kamu yang ingin melanjutkan pendidikan S2 Ilmu Komunikasi UGM, maka kamu harus memiliki Sertifikat Tes Potensi Akademik (TPA) yang masih berlaku (maksimum dua tahun sejak tanggal dikeluarkannya sertifikat).
Adapun penerimaan sertifikat hanya berlaku untuk skor minimum dari lembaga yang direkomendasikan UGM, yaitu sebagai berikut:
- PAPs UGM dengan Skor minimum 500
- TPDA PLTI dengan Skor minimum 500
- Tes Potensi Akademik TPA BAPPENAS dengan Skor minimum 500
Selain itu juga disertakan Sertifikat Hasil Tes Kemampuan Bahasa Inggris yang masih berlaku (maksimum dua tahun sejak tanggal dikeluarkannya sertifikat).
Adapun penerimaan sertifikat hanya berlaku untuk skor minimum dari lembaga yang direkomendasikan UGM, yaitu sebagai berikut:
- Academic English Proficiency Test (AcEPT) UGM dengan skor minimum sebesar 230
- Test of English Proficiency (TOEP) dari Pusat Layanan Tes Indonesia (PLTI) dengan skor minimum sebesar 41
- International English Language Testing System (IELTS) dari institusi yang diakui oleh British Council/IALF/IDP dengan skor minimum sebesar 4,5
- Internet-Based TOEFL (iBT) dari institusi yang diakui oleh IIEF dengan skor minimum sebesar 49
- International Testing Program (ITP) TOEFL dari institusi yang diakui oleh IIEF dengan skor minimum sebesar 450
Pendaftaran S2 Ilmu Komunikasi UGM
Adapun langkah-langkah pendaftarannya adalah sebagai berikut.
- Langkah pertama harus membuat akun pendaftaran di laman um.ugm.ac.id
- Melakukan pendaftaran secara daring (online)
- Siapkan semua dokumen yang dipersyaratkan. Panitia hanya memproses dokumen yang sesuai dengan ketentuan.
- Siapkan data nomor pendaftaran/peserta tes potensi akademik dan tes kemampuan Bahasa Inggris.
- Siapkan hasil pemindaian (scan) dokumen asli di bawah ini (ukuran minimal 150KB dan maksimal 800KB untuk masing-masing file; hasil pemindaian dokumen harus dapat dibaca dengan jelas untuk keperluan verifikasi), kemudian diunggah pada saat mendaftar online.
-
- Ijazah jenjang pendidikan sebelumnya
- Transkrip akademik jenjang pendidikan sebelumnya (semua halaman, membuat IPK)
- Sertifikat/bukti akreditasi program studi jenjang pendidikan sebelumnya (akreditasi saat ini)
- Sertifikat hasil tes potensi akademik dengan sertifikat yang masih berlaku dengan minimum skor 500, yaitu maksimum 2 tahun dari tanggal dikeluarkannya sertifikat pada saat daftar (saat ini)
- Tes Potensi Dasar Akademik (TPDA PLTI)
- Tes Potensi Akademik Pascasarjana (PAPs) UGM
- Tes Potensi Akademik (TPA) BAPPENAS
- Sertifikat hasil tes kemampuan Bahasa Inggris
- Academic English Proficiency Test (AcEPT) dari UGM
- Test of English Proficiency (TOEP) dari Pusat Layanan Tes Indonesia (PLTI)
- International English Testing System (IELTS) dari institusi yang diakui oleh British Council/IALF/IDP
- Internet-Based (iBT) TOEFL dari institusi yang diakui oleh IIEF
- Institutional Testing Program (ITP) TOEFL dari institusi yang diakui oleh IIEF
- Tabel Konversi Tes Bahasa Inggris Menjadi Nilai Angka
- Surat izin belajar atau tugas belajar dari instansi bagi yang sudah bekerja
- Dokumen MoU atau Surat Penetapan sebagai penerima beasiswa yang masih berlaku (khusus bagi pendaftar jalur kerja sama)
- Proyeksi keinginan calon dalam mengikuti program pascasarjana yang berisi alasan, harapan, peminatan yang diinginkan, rencana topik penelitian, dan rencana setelah selesai kuliah
- Proposal penelitian tesis dikirim melalui email prodis2.dikom.fisipol@ugm.ac.id dengan subjek (Proposal Tesis_Nama Lengkap) dengan batas waktu pengiriman pada tanggal 29 November s.d. 3 Januari 2023.
- Proposal tesis ditulis kurang lebih 1.000 kata (3 halaman)
- Contoh publikasi hasil riset
- Dokumen Surat Pernyataan Keaslian Dokumen
- Mengisikan data nama dan alamat email dari 2 (dua) orang yang diminta memberi rekomendasi.
Beasiswa S2 Ilmu Komunikasi UGM
Program Studi Magister Ilmu Komunikasi memiliki kerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika dalam pengembangan pengetahuan dan keahlian terkait komunikasi digital.
Kominfo menawarkan beasiswa bagi warga negara Indonesia yang telah memiliki pengalaman bekerja selama 2 tahun dan terbuka bagi semua kalangan, baik sebagai ASN maupun umum.
Syarat dan ketentuan pendaftaran beasiswa dapat dilihat di sini (https://beasiswa.kominfo.go.id/beasiswa/dalam-negeri).
LPDP juga memberikan beasiswa kepada warga negara Indonesia (WNI) yang telah menyelesaikan studi program sarjana (S1) dan ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang magister (S2).
Jenis-jenis beasiswa, syarat dan ketentuan pendaftaran beasiswa dapat dilihat di sini (https://lpdp.kemenkeu.go.id/en/)
Demikianlah informasi menarik kali ini mengenai Pendaftaran S2 Ilmu Komunikasi UGM. Semoga bermanfaat dan menginspirasi.
