Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wp-pagenavi domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/html/akreditasi.org/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the loginizer domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/html/akreditasi.org/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the schema-and-structured-data-for-wp domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /var/www/html/akreditasi.org/wp-includes/functions.php on line 6114
Komunikasi Interpersonal Dalam Hubungan Sosial - Akreditasi.org

Komunikasi Interpersonal Dalam Hubungan Sosial

Komunikasi Interpersonal

Komunikasi interpersonal adalah sebuah komunikasi atau proses pertukaran informasi, ide, pendapat, dan perasaan yang terjadi antara dua orang atau lebih dan biasanya tidak diatur secara formal.

Dalam komunikasi interpersonal, setiap partisipan menggunakan semua elemen dari proses komunikasi. Sebenarnya komunikasi interpersonal bisa terjadi dimana saja seperti ketika menonton film, belajar, dan bekerja.

Komunikasi interpersonal juga bisa disebut sebagai komunikasi antarpribadi. Efektivitas antarpribadi ditentukan oleh seberapa jelas pesan yang disampaikan.

Pengertian komunikasi interpersonal menurut para ahli.

  • Joseph A. Devito, sebagaimana dikutip dari jurnal Proses Komunikasi Inter personal antara Guru dengan Murid Penyandang Autis di Kursus Piano Sforzando Surabaya (2013), menjelaskan bahwa komunikasi interpersonal adalah penyampaian pesan secara verbal maupun nonverbal antara dua orang atau lebih yang saling memengaruhi.
  • Menurut R. Wayne Pace, komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi adalah proses komunikasi antara dua orang atau lebih secara tatap muka. Ini memungkinkan komunikator menyampaikan pesan secara langsung dan komunikan menanggapinya pada saat yang bersamaan.
  • Deddy Mulyana dalam bukunya yang berjudul Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar (2010) menuliskan bahwa komunikasi antarpribadi adalah komunikasi antarmanusia secara tatap muka yang memungkinkan pesertanya menangkap reaksi orang lain dengan langsung, baik secara verbal maupun nonverbal.
  • Barnlund Barnlund mengartikan komunikasi interpersonal sebagai pertemuan dua orang atau lebih yang terjadi secara spontan dan tidak terstruktur.
  • Everett M. Rogers berpendapat komunikasi interpersonal adalah komunikasi dari mulut ke mulut yang terjadi dalam interaksi tatap muka antar beberapa individu.
  • John Stewart dan Gary D’Angelo mengatakan Komunikasi interpersonal berpusat pada kualitas komunikasi antarpartisipan. Partisipan berhubungan satu sama lain lebih sebagai person (unik, mampu memilih, mempunyai perasaan, bermanfaat, dan merefleksikan diri sendiri) dari pada sebagai objek atau benda (dapat dipertukarkan, terukur, secara otomatis merespon rancangan dan kurang kesadaran diri).
  • Menurut Dean Barnlund Komunikasi interpersonal sebagai orang-orang pada pertemuan tatap muka dalam situasi sosial informal yang melakukan interaksi terfokus lewat pertukaran isyarat verbal dan nonverbal yang saling berbalasan.
  • Agus M. Hardjana berpendapat Komunikasi interpersonal atau komunikasi antarpribadi adalah interaksi tatap muka antar dua atau beberapa orang, di mana pengirim dapat menyampaikan pesan secara langsung, dan penerima dapat menanggapi secara langsung pula.

Komunikasi Interpersonal Pdf

Komunikasi intrapersonal pada dasarnya merupakan proses yang menggunakan pesan untuk melahirkan makna di dalam diri sendiri. Komunikasi intrapersonal ini berlangsung manakala kita memikirkan, mempertimbangkan, mengevaluasi, dan mengkaji interaksi kita dengan orang lain.

Komunikasi tatap muka disebut juga komunikasi antarpribadi (Interpersonal communication) yang berlangsung secara diologis anatara satu orang komunikator dengan satu atau dua orang komunikan.

Komunikasi anatarpribadi didefenisikan sebagai pengiriman pesan di antara dua atau lebih individu. Efektivitas komunikasi antar pribadi terdapat pada hubungan antarpribadi yang terjalin atas tiga faktor yaitu saling percaya, sikap suportif, dan sikap terbuka.

Komunikasi antarpribadi ini sebenarnya sama dengan pengertian komunikasi yang dikenal pada umumnya. Secara formal dapat diartikan sebagai proses penyampaian berita yang dilakukan oleh seseorang dan diterimanya berita tersebut oleh orang lain atau kelomok kecil dari orang-orang, dengan suatu akibat dan umpan balik yang segera.

Komunikasi antarpribadi (interpersonal communication) merupakan komunikasi yang berlangsung dalam situasi tatap muka antara dua atau lebih, baik secara teorganisasi maupun pada kerumunan orang.

Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan antara dua orang atau lebih yang saling berinteraksi seperti bertukar pikiran, menyampaikan informasi, ilmu pengetahuan dan lain sebagainya untuk menciptakan hubungan yang baik.

Komunikasi Interpersonal Jurnal

Komunikasi interpersonal bersifat dinamis sebab melibatkan beberapa proses tentang bagaimana suatu hubungan dimulai, bagaimana mempertahankan hubungan, serta mengapa suatu hubungan mengalami keretakan. Aturan interaksi hubungan didasarkan pada kesepakatan anggotanya, untuk itu terdapat.

Komunikasi interpersonal mungkin mempunyai beberapa tujuan. Tujuan itu boleh disadari dan boleh tidak disadari dan boleh disengaja atau tidak sengaja. Di antara tujuan-tujuan itu adalah sebagai berikut.

  1. Menemukan diri sendiri
  2. Menemukan dunia luar
  3. Membentuk dan menjaga hubungan yang penuh arti
  4. Berubah sikap dan tingkah laku
  5. Untuk bermain dan kesenangan

Hubungan interpersonal akan terbentuk dengan baik manakala ditandai dengan adanya empati, sifat positif, saling keterbukaan, dan sikap percaya. Kegagalan komunikasi terjadi bila isi pesan dipahami akan tetapi hubungan diatara komunikan menjadi rusak.

Selain itu, menurut Bovee dan Thill dikutip dan diterjemahkan oleh Djoko Purwanto ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam komunikasi interpersonal, antara lain :

  • Menyampaikan informasi

Ketika berkomunikasi dengan orang lain, tentu saja seseorang memiliki berbagai macam harapan dan tujuan. Salah satu diantaranya adalah untuk menyampaikan informasi kepada orang lain agar orang tersebut mengetahui sesuatu.

  • Berbagi pengalaman

Komunikasi interpersonal juga memliki tujuan untuk saling membagi pengalaman pribadi kepada orang lain mengenai hal-hal yang menyenangkan maupun hal-hal yang menyedihkan.

  • Menumbuhkan simpati

Simpati adalah suatu sikap positif yang ditunjukkan oleh seseorang yang muncul dari lubuk hati yang paling dalam untuk ikut merasakan bagaimana beban yang sedang dirasakan orang lain. Komunikasi juga dapat digunakan untuk menumbuhkan rasa simpati seseorang kepada orang lain.

  • Melakukan kerjasama

Tujuan komunikasi interpersonal yang lainnya adalah untuk melakukan kerjasama antara seseorang dengan orang lain untuk mencapai suatu tujuan tertentu atau untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi keduanya.

  • Menceritakan kekecewaan

Komunikasi interpersonal juga dapat digunakan seseorang untuk menceritakan rasa kecewa atau kesalahan kepada orang lain. Pengungkapan segala bentuk kekecewaan atau kekesalan secara tepat secara tidak langsung akan dapat mengurangi beban pikiran.

  • Menumbuhkan motivasi

Melalui komunikasi interpersonal, seseorang dapat memotivasi orang lain untuk melakukan sesuatu yang baik dan positif. Motivasi adalah dorongan kuat dari dalam diri seseorang untuk melakukan sesuatu, sedangkan menurut Suranto A.W. tujuan komunikasi interpersonal meliputi:

  • Mengungkapkan perhatian kepada orang lain
  • Menemukan diri sendiri
  • Menemukan dunia luar
  • Membangun dan memelihara hubungan yang harmonis
  • Mempengaruhi sikap dan tingkah laku
  • Mencari kesenangan atau sekedar menghabiskan waktu
  • Menghilangkan kerugian akibat salah komunikasi
  • Memberikan bantuan (konseling)

Tujuan dari komunikasi interpersonal itu sendiri merupakan suatu action oriented, yaitu tindakan yang berorientasi pada tujuan tertentu. Oleh sebab itu kualitas komunikasi perlu ditingkatkan untuk menumbuhkan hubungan interpersonal.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *